Bunda Coba Kalian Ketahui, Ternyata Tangisan Bayi Punya Arti Tersendiri yang Harus Diperhatikan..., Ternyata... |
Saat Setelah dilahirkan, seorang bayi begitu lemah, tak heran jika
mereka hanya bisa menangis. Namun siapa sangka jika setiap tangisan bayi
mempunyai arti yang berbeda. Oleh
karena itulah, setiap ibu harus mengetahui apa saja sih arti dari setiap
tangisan itu. Hal ini juga akan meringankan beban sang ibu saat merawat bayi
mereka. Seperti inilah 5 tanda tangisan bayi seperti yang dikutip dari
ruangmuslimah.
1. Saat Lapar
1. Saat Lapar
Penyebab kebanyakan bayi yang menagis adalah karena merasa lapar. Kadang
bayi yang menangis karena lapar menendangkan kaki ke udara sambil menghisap
jemarinya. Karena perut bayi yang masih kecil oleh karena itu bayi tidak dapat
mencerna banyak ASI sekaligus. Oleh karena itu bayi akan merasa mudah lapar
meskipun anda baru saja memberikan ASI.
2. Saat Tidak
Nyaman
Bayi biasanya akan terus menangis meskipun anda baru saja memberikan
ASI. Selain lapar biasanya bayi akan merasa tidak nyaman karena popok mereka
basah, kegerahan, atau karena gurita(pakaian pada bayi yang baru lahir) yang di
ikatkan teralalu kencang. Segera periksa popok dan pakaian sang bayi agar ia
merasa nyaman kembali.
3. Saat
kelelahan dan mengantuk
Tangisan jenis ini seperti tangisan merengek kepada anda, biasanya
tangisan ini akan disertai dengan gerakan tangan bayi anda mengucek mata. Namun
jika bayi yang terus-terusan menangis. Hal tersebut bisa menandakan kalau bayi
merasa gelisah dan mengalami sulit tidur. Bayi yang kelelahan juga menjadi
penyebab kenapa ia terus menerus menangis padahal merasa mengantuk dan tak kunjung
tidur.
4. Saat Tidak
Enak Badan
Para orang tua yang telah berpengalaman akan mengerti perbedaan tangisan
bayi yang merasa tidak enak badan. Tangisan ketika bayi tidak enak badan
biasanya lebih lemah dan intensitas tangisannya lebih lama. Tidak hanya itu
saja bayi tidak akan mau meminum ASI yang anda berikan karena ia merasa tidak
enak badan. Langkah yang harus anda ambil adalah mengecek suhu badan bayi anda,
kemudian jangan lupa untuk konsultasikan pada dokter anak.
5. Saat
perut mereka sakit
Bayipun dapat mengalami colic atau kram perut.
Umumnya terjadi pada 1 sampai 4 bulan setelah kelahiran. Bayi yang tidak diberi
ASI memiliki risiko terkena colic 2 kali lebih tinggi dibanding bayi ASI
Eksklusif. Biasanya, tanda-tanda bayi colic adalah merengek atau menangis
setelah habis makan atau menyusui dan tangisan ini berlangsung lama. Bila ini
terjadi, baringkan bayi dalam keadaan telentang, angkat kakinya ke arah perut
dengan gerakan memutar lakukan dengan perlahan.
Baca juga :
0 Response to "Bunda Coba Kalian Ketahui, Ternyata Tangisan Bayi Punya Arti Tersendiri yang Harus Diperhatikan..., Ternyata..."
Posting Komentar